Login adalah masuk. Di kehidupan sehari-hari kita sering keluar masuk ke suatu tempat. Ambil satu contoh rumah, Dengan masuk ke rumah kita bisa melakukan banyak hal di dalamnya, seperti menyapu, mengepel, tidur, makan, bermain, mandi dan bahkan buang hajat.
Mana mungkin kita bisa membersihkan kamar tidur kita tanpa masuk dulu ke dalam rumah??
Disinilah kita perlu Login. Login adalah suatu proses verifikasi username dan password yang jamak dijumpai dalam suatu sistem. Setelah login biasanya kita selaku user memperoleh hak mempergunakan sumber daya sistem. Jika sukses login ke sistem blog kita bisa menulis artikel, jika sukses login ke sosial media tentunya kita bisa update status, upload foto, atau mengomentari status seseorang.
Untuk mengoperasikan suatu sistem komputer, entah itu Windows atau Linux perlu juga ada proses Login. Untuk pengguna awam, seringkali pada sistem Windows proses ini dijalankan secara otomatis atau autologin. Tetapi untuk sistem Linux, terutama Linux Debian berbasis CLI, setelah instalasi umumnya kita harus Login menggunakan account yang telah dibuat.
Penjelasan di bawah ini dikhususkan untuk Sistem Linux Debian.
Mengapa harus Login?
Seperti penjelasan di atas Login sangat diperlukan untuk menggunakan sumber daya sistem atau mengoperasikan sistem. Mana mungkin kita bisa mengubah IP Address tanpa harus Login? Mana mungkin kita bisa membuat folder tanpa harus login?
Kapan harus Login ?
Login diperlukan saat akan masuk ke Sistem Linux Debian. Jelas bukan?Login diperlukan saat kita akan mensetting IP Address. Jelas ?Login diperlukan saat kita akan membuat user baru. Paham ?Login diperlukan saat kita akan menjalankan perintah Debian.
Apa tanda-tanda bahwa kita harus Login ?
Tanda-tanda bahwa kita harus Login ke Sistem Debian adalah munculnya Login Prompt. Seperti ini:
Debian GNU/Linux 6.0 debian tty1debian login:
Untuk lebih jelasnya, lihat contoh gambar di bawah ini:
Jadi, jangan ada lagi kekeliruan seperti ini:
debian login: adduser andidebian login: deluser andidebian login: passwd andi
Mungkin postingan ini sepele bagi banyak orang, tetapi hal itulah yang saya alami selaku tenaga pengajar. Masih ada beberapa siswa yang sangat lugu tentang proses Login ini, meskipun sudah diberikan analogi dalam kehidupan sehari-hari. Sabar, sabar, sabar.
Ketika saya sudah menemui Login Prompt, saya harus login sebagai siapa?
Dalam Linux ada 2 (dua) jenis User, yaitu root dan user umum. User root memiliki kendali penuh terhadap sistem. User biasa hanya memiliki akses terbatas terhadap sistem.Penjelasan tentang jenis user akan saya tulis pada artikel terpisah.
Artikel ini juga bisa Anda baca di Server TKJ: Penjelasan Login pada Linux Debian
Sementara artikel ini saya sudahi dulu. Sukses selalu untuk Anda. Sekian.
Anda juga bisa membaca artikel selanjutnya tentang Membedakan user root dan user biasa (non root) disini
Sementara artikel ini saya sudahi dulu. Sukses selalu untuk Anda. Sekian.
Anda juga bisa membaca artikel selanjutnya tentang Membedakan user root dan user biasa (non root) disini
Tambahkan Komentar